Kala PNS Takut akan Santet Jika Pindah ke IKN

Sedang Trending   by: Dayak Santoso 2 bulan yang lalu

Jakarta -

Santet jadi salah satu faktor yang ditakutkan oleh pegawai negeri sipil (PNS) kala pindah ke Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara di Kalimantan Timur. Kenapa demikian?

Jadi seorang PNS mengaku takut kena santet jika dipindahkan ke IKN. Dalam sebuah diskusi bersama sejumlah stakeholder, termasuk Otorita IKN, salah satu pejabat fungsional di Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) menceritakan pengalaman buruk yang dialami sang suami.

Kala itu, suaminya yang dipindahkan ke Pontianak, Kalimantan Barat mendapatkan santet. Deputi Bidang Sosial, Budaya, dan Pemberdayaan Masyarakat Otorita IKN Alimuddin membantu meluruskan persepsi negatif tentang Kalimantan tersebut.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ia menegaskan jangan membayangkan Kalimantan seperti zaman dahulu, walau ia tak menutup mata soal keberadaan santet.

"Santet, believe aliases not believe, saya pernah mengalami. Tapi santet itu di Banyuwangi ada, di Banten ada, di mana saja juga ada," kata Alimuddin dalam ASN Fest 2024 di Jakarta, Sabtu (3/8).

"Jadi, tergantung dari kita lah, di mana-mana saya pikir ada. Dan ketika kita cuek-cuek saja enggak tuh (kena santet), hari ini pun saya bisa nyantai," jelasnya menenangkan.

Alimuddin mengatakan memang ada hal-hal mistis di Kalimantan zaman dulu. Ia mencontohkan, salah satunya adalah ngayau atau tradisi berburu kepala.

Namun, hal tersebut sudah selesai dan tak ada lagi. Alimuddin menegaskan tradisi ngayau sudah dibereskan melalui Perjanjian Tumbang Anoi pada 1894.

"Kenapa saya tahu? Karena tesis saya nulisnya itu. Jadi, mindset-nya diubah, Kalimantan tidak seperti yang Anda bayangkan, tidak seperti yan...

Selengkapnya
Sumber Artikel Travel
Author  Dayak Santoso
Artikel Travel