Secret Service: Terduga Upaya Penembakan Trump Tak Sempat Menembak

Sedang Trending   by: Taufik 4 minggu yang lalu

CNN Indonesia

Selasa, 17 Sep 2024 11:35 WIB

Direktur sementara Secret Service, Ronald Rowe menyebut Ryan Routh tak punya "jarak pandang nan jelas" ke arah Donald Trump. Secfret Service ungkap terduga upaya penembakan terhadap Donald Trump belum sempat melepaskan tembakan. (REUTERS/Marco Bello)

Jakarta, CNN Indonesia --

Dinas rahasia Amerika Serikat alias Secret Service menyatakan terduga pelaku nan berupaya membunuh Donald Trump, Ryan Wesley Routh, tak sempat melepaskan tembakan.

Direktur sementara Secret Service, Ronald Rowe menyebut Routh tak punya "jarak pandang nan jelas" ke arah Trump.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sheriff Palm Beach County Ric Bradshaw juga mengatakan Routh berada sekitar 300-500 yard alias sekitar 275 meter hingga 475 meter dari titik letak capres AS itu.

Pernyataan Rowe merupakan info baru dari investigasi awal soal upaya pembunuhan terhadap Trump, demikian dikutip dari Forbes.

Rowe juga mengatakan Routh tak melepas tembakan ke petugas.

"Dia tak menembak alias melepas tembakan apa pun ke pemasok kami," kata Rowe ke awak media, Senin (16/9), dikutip dari AFP.

Routh diduga melepas tembakan saat Donald Trump bermain golf di Palm Beach, Florida pada Minggu.

Salah satu pejabat keamanan mengatakan pelaku, dalam perihal ini, Routh, tampak berada di semak-semak dekat lapangan golf.

Saat memandang ada senjata, pemasok Secret Service bergegas mengamankan Trump agar tak tertembak.

Agen Secret Service lampau melepas tembakan sebanyak empat kali. Routh kemudian menjatuhkan senjata, dua tas, peralatan lain, dan kabur.

Beberapa saat kemudian, petugas sukses menangkap Routh. Ia tampak santuy saat ditangkap polisi.

"Wajahnya tampak datar-datar. Ia hanya duduk di sana seolah betul-betul siap menuju gereja pada malam hari," kata Sheriff Martin County William Snyder, dikutip dari CNN.

Upaya pembunuhan ini merupakan kali kedua nan dialami Trump dalam dua bulan.

Pada Juli, Trump ditembak saat kampanye di Pennsylvania. Ia mengalami luka di bagian telinga kanan.

Pelaku merupakan remaja berumur 20 tahun ditembak meninggal pemasok Secret Service.

(isa/bac)

[Gambas:Video CNN]

Selengkapnya
Sumber Artikel Internasional
Author  Taufik
Artikel Internasional