Bitcoin Cs Gak Menarik Lagi? Investor Ramai-Ramai Beralih ke Koin Ini

Sedang Trending   by: Gungun 1 bulan yang lalu

Jakarta, CNBC Indonesia - Pasar mata uang digital bergerak melemah pada hari ini, Senin (14/10/2024) di tengah munculnya potensi koin baru nan menarik perhatian investor.

Merujuk dari CoinMarketCap pada Senin (14/10/2024) pukul 09:28 WIB, pasar mata uang digital mengalami pelemahan. Bitcoin turun 0,34% ke US$62.555,23 dan secara mingguan berada di area negatif 2,04%.

Ethereum terdepresiasi 0,78% dalam 24 jam terakhir dan dalam sepekan turun 2,35%.

BNB melemah 0,79% secara harian dan dalam sepekan terdepresiasi 0,92%.

Begitu pula dengan Dogecoin nan tergelincir 0,9% dalam 24 jam terakhir dan dalam tujuh hari terakhir berada di area merah 4,53%.

CoinDesk Market Index (CMI) nan merupakan indeks untuk mengukur keahlian tertimbang kapitalisasi pasar dari pasar aset digital turun 0,52% ke nomor 2.299,49. Open interest terdepresiasi 0,19% di nomor US$63,86 miliar.

Sedangkan fear & greed index nan dilansir dari coinmarketcap.com menunjukkan nomor 45 nan menunjukkan bahwa pasar berada di fase netral dengan kondisi ekonomi dan industri mata uang digital saat ini.

Investor lembaga sekarang beranjak perhatian dari Bitcoin dan XRP. Mereka sekarang mengincar CYBRO lantaran kemajuan AI-nya. Mengapa perubahan mendadak ini terjadi?

Dilansir dari The Crypto Times, laporan menunjukkan potensi pertumbuhan besar CYBRO, dengan perkiraan lonjakan nan dramatis.

CYBRO menarik perhatian para penanammodal besar mata uang digital dengan presale token eksklusifnya nan dengan sigap melampaui $3 juta. Platform mutakhir ini menawarkan kesempatan tak tertandingi bagi penanammodal untuk memaksimalkan pendapatan mereka dalam beragam kondisi pasar.

Para mahir memprediksi Return on Investment (ROI) nan lebih tinggi, dengan token CYBRO tersedia pada nilai presale hanya US$0,03 per token. Proyek nan jarang dan canggih ini telah menarik perhatian para penanammodal besar dan influencer kripto, menunjukkan kepercayaan dan minat nan kuat. Dalam perkembangan menarik, CYBRO juga meluncurkan program referral, menawarkan 12% dari pembelian token referee langsung, 3% dari referee tingkat kedua, dan 2% dari referee tingkat ketiga. Hadiah dikirim setiap minggu dalam corak USDT, dan referee mendapatkan poin CYBRO dua kali lipat pada setoran pertama mereka menggunakan kode referral.

Selain token, CYBRO memperkenalkan poin eksklusif, memberikan faedah lebih besar bagi investor. Poin ini memberikan akses otomatis ke Airdrop CYBRO, di mana jumlah token nan diterima sebanding dengan poin nan dimiliki. Hingga 1 juta Poin didistribusikan setiap minggu, diperoleh dengan berinvestasi di DeFi Vaults CYBRO.

Pemegang token CYBRO bakal menikmati hadiah staking nan menguntungkan, airdrop eksklusif, cashback pada pembelian, pengurangan biaya trading dan pinjaman, serta program asuransi nan kuat di dalam platform.

Tekanan terhadap Bitcoin pun terjadi berbarengan dengan volume pencarian Google untuk istilah "Bitcoin" (BTC) mencapai titik terendah dalam satu tahun selama minggu nan berhujung pada 12 Oktober 2024. Dari skala 100, minat dunia terhadap istilah pencarian ini turun menjadi hanya 33 pada akhir minggu.

Sementara itu, volume pencarian untuk "memecoins" mencapai 77 dari 100 selama periode nan sama, tetapi belum sukses melewati rekor tertinggi sebelumnya ialah 100 nan dicapai pada akhir Oktober 2023.

Namun, CEO dan pendiri CryptoQuant, Ki Young Ju, percaya bahwa volume pencarian untuk memecoins bakal kembali mencapai rekor tertinggi sebelumnya pada akhir Oktober 2024 lantaran minat pasar terhadap aset digital ini tetap tinggi.

CNBC INDONESIA RESEARCH


(rev/rev)

Saksikan video di bawah ini:

Buka-bukaan Mirza Soal Kondisi Asuransi & Kesiapan OJK Awasi Kripto Cs

Next Article Halving Bitcoin Rugikan Penambang? Kripto Kompak Turun

Selengkapnya
Sumber Konten Market
Author  Gungun
Konten Market