Liputan6.com, Jakarta - Psikolog anak, remaja, dan family dari Tigagenerasi, Ayoe Sutomo, mengungkapkan ancaman kecanduan gambling online nan tidak hanya menghancurkan keuangan, tapi juga menakut-nakuti kesehatan mental.
Menurut Ayoe, banyak orang nan terjebak dalam permainan ini menghadapi tekanan psikologis nan dapat berkembang menjadi masalah kesehatan mental nan serius.
Apakah Perjudian Memengaruhi Kesehatan Mental?
Ayoe menjelaskan bahwa kecanduan judi online sering kali meningkatkan tingkat stres dan kecemasan. Hal ini semakin parah ketika pemain mengalami kekalahan berulang dan kehilangan duit nan semestinya tidak digunakan untuk bertaruh.
"Ketika seseorang kalah dan kehabisan uang, sering kali mereka terpaksa meminjam untuk terus bermain, nan justru menambah tekanan finansial dan psikologis mereka," kata Ayoe saat dihubungi Health Liputan6.com melalui sambungan telepon. Kebiasaan ini menjadi lingkaran setan nan susah dihentikan.
Lebih lanjut, Ayoe memaparkan bahwa kekalahan nan berulang membikin para pemain merasa malu dan tertekan. Keyakinan nan salah, alias kognitif bias, bahwa mereka bakal menang dan bisa menutup kekalahan sering kali menyesatkan.
"Ketika seseorang percaya bakal menang tapi malah kalah terus-menerus, rasa malu dan penyesalan pun muncul," tambahnya.
Sayangnya, terjebak dalam siklus kalah-menang ini sering membikin sese...