Liputan6.com, Jakarta - Selain kulit wajah, bagian tubuh lain nan kerap mendapat perhatian, khsususnya bagi kaum hawa adalah kulit ketiak. Kulit ketek nan gelap dinilai mengganggu penampilan, karenanya beberapa wanita berupaya membikin ketek mereka terlihat bersih, cerah dan lembut.
Kulit ketek hitam alias berwarna gelap umumnya merupakan perihal nan normal. Kondisi ini bisa disebabkan oleh aspek genetik, penggunaan produk kosmetik, namun bisa juga merupakan tanda bahwa seseorang mengalami gangguan kesehatan.
“Selangkangan dan di bawah lengan mempunyai kulit nan lebih gelap dibandingkan bagian tubuh lainnya,” kata master kulit bersertifikat Courtney Rubin, MD.
"Saya pikir mempunyai pigmentasi sempurna pada ketiak sudah menjadi standar kecantikan nan tidak realistis."
Dilansir laman Cleveland Clinics, perihal senada juga disampaikan Dermatolog Alok Vij. Menurutnya penting untuk mendapatkan diagnosis, dan apa nan dapat Anda lakukan di rumah untuk membantu mencerahkan kulit Anda.
Selain aspek genetik, ada banyak argumen kenapa seseorang mempunyai ketiak hitam. nan paling umum, menurut dr Rubin, dikenal dengan julukan hiperpigmentasi pasca inflamasi (PIH). Singkatnya, ini pada dasarnya adalah perubahan warna nan muncul pada kulit setelah proses peradangan sembuh.
Beberapa penyebab hiperpigmentasi pasca inflamasi termasuk pencabutan dan waxing, terlalu banyak tekanan p...