Jakarta - PT Bukit Asam Tbk (PTBA) meluncurkan Pilot Plant (pabrik percontohan) Wood Pellet dari Kaliandra Merah di Tanjung Enim, Sumatera Selatan, Kamis (24/10/2024). Pengembangan Wood Pellet adalah untuk bahan bakar campuran batu bara (cofiring) di Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU).
Kegiatan ini merupakan kelanjutan dari program budidaya Kaliandra Merah untuk biomassa nan telah dimulai PTBA pada tahun 2023. Saat ini kapabilitas produksi nan bisa dihasilkan dari Pilot Plant sebanyak 200 kg per jam.
Hendra Gunawan, Direktur Teknik & Lingkungan Minerba Kementerian ESDM, menyampaikan apresiasi kepada PTBA nan telah memberikan contoh inisiatif strategis dalam upaya manajemen karbon dan penurunan emisi.
"Dengan peluncuran Pilot Plant Wood Pellet milik Bukit Asam ini, kita berambisi dapat menginspirasi lebih banyak pihak, khususnya di sub sektor mineral dan batu bara untuk berinovasi dalam penggunaan daya nan ramah lingkungan. Semoga Pilot Plant Wood Pellet milik Bukit Asam ini dapat melangkah dengan baik dan berkepanjangan untuk kedepannya," kata Hendra Gunawan dalam keterangan tertulis, Senin (28/10/2024).
Arsal Ismail, Direktur Utama PT Bukit Asam Tbk (PTBA), mengatakan bahwa pihaknya berkomitmen mendukung transisi daya demi mencapai sasaran Net Zero Emission pada 2060 nan ditetapkan Pemerintah. Salah satu upayanya ialah pengembangan Wood Pellet dari Kaliandra Merah.
"Kami mempunyai visi menjadi perusahaan daya kelas bumi nan peduli lingkungan. PTBA terus beralih bentuk untuk mencapai visi tersebut dalam upaya menghadirkan daya tanpa henti untuk negeri. Wood Pellet dari Kaliandra Merah ini diharapkan dapat menjadi sumber daya pengganti nan ramah...