Jakarta -
Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan Organization for Economic Co-operation and Development/International Network on Financial Education (OECD/INFE) menyepakati peningkatan kemitraan dan kerjasama dalam memajukan inisiatif edukasi finansial secara dunia serta mendukung komitmen G20/OECD High-Level Principles on Financial Consumer Protection.
Demikian konklusi pertemuan OECD/INFE Meeting and Conference nan berjalan pada 6-8 November di Nusa Dua, Bali. OJK menjadi tuan rumah dalam pertemuan dan konvensi nan dihadiri delegasi OECD sebanyak 1.000 peserta dari 30 negara nan datang secara daring maupun luring.
Wakil Ketua Dewan Komisioner OJK Mirza Adityaswara dalam sambutannya pada OECD/INFE-OJK Conference dengan tema "Empowering Consumers Through Financial Education", Jumat, menyampaikan bahwa pemberdayaan konsumen melalui literasi finansial menjadi krusial di tingkat dunia terutama di era digital dengan kompleksitas produk dan jasa layanan finansial nan semakin meningkat.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kita menyadari peran krusial literasi finansial dalam ekonomi global, terutama di era digital nan berubah dengan cepat. Tema konvensi ini, 'Memberdayakan Konsumen Melalui Edukasi Keuangan' sangat tepat waktu dan relevan. Dengan semakin kompleksnya produk keuangan, krusial bagi kita untuk membekali konsumen dengan pengetahuan, keterampilan, dan perangkat untuk membikin keputusan finansial nan tepat," kata Mirza dalam siaran pers, ditulis Minggu (10/11/2024).
Deputy Secretary-General OECD Yoshiki Takeuchi dalam kesempatan itu menyampaikan bahwa melalui pemahaman mengenai finansial berkelanjut...