Kemenangan Trump Tinggal Sejengkal, Dolar Terbang ke Rp 15.840

Jakarta, CNBC Indonesia - Rupiah melemah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) di tengah momen penghitungan bunyi pemilu AS hari ini. 

Dilansir dari Refinitiv, rupiah melemah 0,7% pukul 11:54 WIB di nomor Rp15.840/US$ pada hari ini, Rabu (06/11/2024). Posisi ini berbanding terbalik dengan penutupan perdagangan kemarin (5/11/2024) nan menguat sebesar 0,13%.

Sementara indeks dolar AS (DXY) tampak menguat 1,3% di nomor 104,76. Angka ini lebih tinggi jika dibandingkan penutupan sebelumnya nan berada di nomor 103,42.

Hingga saat ini, Donald Trump unggul melawan Kamala Harris dengan 60.508.879 votes (51,0%) dan 230 electoral college votes. Trump juga sudah menggenggam satu dari 7 negara bagian nan paling diperebutkan (swing states).

Hal ini membikin DXY melesat sangat tinggi dan menekan mata duit di negara lainnya termasuk rupiah.

Tidak hanya itu, nomor PMI selain manufaktur juga mengalami perbaikan nan dirilis oleh Institute for Supply Management (ISM).

ISM mengatakan indeks manajer pembelian non-manufaktur, ukuran sektor jasa, meningkat menjadi 56 pada bulan lalu, tertinggi sejak Agustus 2022, dari 54,9 bulan sebelumnya dan di atas 53,8 nan diharapkan oleh para ahli ekonomi nan disurvei oleh Reuters.

CNBC INDONESIA RESEARCH

(rev/rev)

Next Article Pasar Tenaga Kerja AS Masih Ketat, Ada Dua Skenario Buat Rupiah