loading...
Suku-suku pedalaman Amazon merupakan bagian krusial dari keanekaragaman budaya dan sejarah manusia. Foto: The Battuta
JAKARTA - Jauh di dalam rimba Amazon nan luas dan lebat, tersembunyi lebih dari seratus suku nan hidup dalam masyarakat primitif, terisolasi dari peradaban modern.
Beberapa dari mereka terlihat secara kebetulan, beberapa diteliti, beberapa bertransisi ke kehidupan modern, dan sayangnya, beberapa di periode kepunahan.
Ironisnya, ancaman terbesar bagi suku-suku ini datang dari bumi modern nan semestinya "beradab". Deforestasi, pertanian ilegal, dan penambangan telah merusak kediaman mereka dan menakut-nakuti keberadaan mereka.
"Kita tidak mempunyai sikap nan tenteram terhadap mereka. Tidak peduli berapa banyak larangan dan perlindungan nan diberlakukan pemerintah, ada petani dan penambang terlarangan nan bekerja di rimba ini," tulis seorang peneliti.
Funai: Melindungi Hak dan Budaya Suku Pedalaman
Di Brasil, organisasi berjulukan FUNAI (Fundação Nacional do Índio) didirikan pada 1967 untuk melindungi kewenangan dan budaya masyarakat adat. FUNAI telah mendaftarkan lebih dari seratus organisasi dan melakukan studi komprehensif tentang mereka. Beberapa suku telah punah, sementara nan lain berjuang untuk menghindari kontak dengan bumi luar dan mempertahankan langkah hidup tradisional mereka.
Suku-suku Pedalaman Amazon nan Terkenal
Meskipun terisolasi, beberapa suku pedalaman Amazon telah terdokumentasi melalui foto, video, dan kontak dengan bumi luar.
1. Suku Yanomami (Yanomamo)