4 Fakta Unik Pedang Zulfikar Milik Nabi Muhammad SAW

JAKARTA - Pedang Zulfikar, senjata legendaris Nabi Muhammad SAW, mempunyai sejarah dan kebenaran unik nan menarik untuk ditelusuri.

Asal Usul Nama "Zulfikar": Nama "Zulfikar" berasal dari bahasa Arab nan berfaedah "yang mempunyai tulang belakang" alias "berlekuk".

Hal ini merujuk pada corak bilah pedang nan unik, dengan dua mata nan tajam dan lekukan di tengahnya. Beberapa sejarawan percaya bahwa corak ini mempunyai makna simbolis, mewakili kekuatan dan keadilan.

Berikut adalah4 kebenaran unik pedang Zulfikar berasas sumber-sumber sejarah dan penelitian ilmuwan:

1. Diperoleh dari Perang Badar

Menurut sumber-sumber sejarah Islam, Nabi Muhammad SAW memperoleh pedang Zulfikar sebagai rampasan perang setelah kemenangan kaum Muslim dalam Perang Badar pada tahun 624 M. Pedang ini awalnya milik seorang pemimpin kaum Quraisy berjulukan Munabbih bin Hajjaj.

2. Diwariskan kepada Ali bin Abi Thalib

Setelah wafatnya Nabi Muhammad SAW, pedang Zulfikar diwariskan kepada Ali bin Abi Thalib, sepupu dan menantu beliau. Ali dikenal sebagai seorang pendekar nan ulung dan menggunakan Zulfikar dalam beragam pertempuran untuk memihak Islam.

3. Keberadaan Pedang Asli Masih Menjadi Misteri

Keberadaan pedang Zulfikar original tetap menjadi misteri hingga saat ini. Beberapa sejarawan percaya bahwa pedang tersebut diwariskan secara turun-temurun di kalangan keturunan Ali bin Abi Thalib, sementara nan lain beranggapan bahwa pedang tersebut telah lenyap alias hancur seiring berjalannya waktu.

Baca Juga:

Sumber Artikel Sains
Author  Nadia Fitriani