Jakarta -
Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyatakan Indonesia punya pasar industri legal nan besar. Setidaknya, di Indonesia ada 236 juta masyarakat muslim.
Ratusan juta orang ini menjadi potensi pasar nan besar untuk industri ekonomi halal. Jokowi mau agar potensi ini bisa dikembangkan, jangan sampai diambil negara lain.
Hari ini, Jokowi meresmikan Kawasan Indonesia Islamic Financial Center di Menara Danareksa, Jakarta Pusat. Nantinya, Menara Danareksa dan Menara BSI nan dibangun di sebelahnya menjadi area finansial legal besar di Indonesia.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ini potensi besar, kesempatan besar lantaran masyarakat muslim di negara kita itu 236 juta. Jangan sampai market nan besar, pasar nan besar ini kelak nan ngambil justru dari negara lain," ungkap Jokowi dalam peresmian, Selasa (17/9/2024).
Jokowi mengatakan potensi besar ekonomi syariah ini betul-betul kudu dikembangkan, baik nan berangkaian dengan ekosistem industri syariah hingga ekosistem ekonomi syariah dalam beragam bentuk.
"Mulai kepada fashion muslim, kepada perniagaan halal, kemudian industri makanan dan minuman halal, kepada wisata halal, termasuk di perbankan juga," beber Jokowi.
Dia berambisi agar Kawasan Indonesia Islamic Financial Center dapat mendukung perkembangan ekonomi dan industri syariah di tanah air.
"Saya kira dengan adanya platform area ini, ini bakal memberikan perkembangan nan baik bagi ekonomi syariah kita," tegas Jokowi.
(hal/ara)