Jakarta -
Menteri-menteri Presiden Joko Widodo (Jokowi) dipastikan bisa berkantor di Ibu Kota Nusantara (IKN) pada akhir Juli 2024. Hal ini lantaran kesiapan sejumlah prasarana dasar seperti Rumah Tapak Jabatan Menteri (RTJM) nan ditarget rampung sebagian, serta pasokan air bersih nan diujicobakan dan masuk pada pertengahan Juli.
"Bisa," kata Kasatgas Pembangunan Infrastruktur IKN Kementerian PUPR, Danis H. Sumadilaga, kepada detikcom lewat aplikasi perpesanan singkat, Senin (1/7/2024).
Danis kemudian menjelaskan, bahwa saat ini terdapat sekitar 14 rumah kedudukan menteri nan sudah bisa dihuni pada akhir Juli. Sementara secara keseluruhan dengan total 36 rumah, bakal rampung sepenuhnya pada September - Oktober mendatang.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Sisanya berjenjang di September dan Oktober selesai semua. Fully furnished (lengkap dengan perabotan)," lanjutnya.
Sementara untuk air bersih, Danis mengatakan PUPR menargetkan uji coba alias comissioning terlaksana pada 10 Juli 2024. Dengan perihal ini pada pertengahan Juli, pasokan air bersih sudah masuk ke beragam prasarana IKN seperti Kantor Presiden, Istana Presiden, rumah kedudukan menteri, dan lain sebagainya.
"Rencana commissioning insyallah sekitar tanggal 10 Juli, sehingga mulai mid (pertengahan) Juli air sudah masuk kantor/istana presiden, kantor-kantor lainnya , apartemen, rumah menteri dan lain-lain," paparnya.
"Bertahap sampai akhir Juli,mudah-mudahan semua beres," imbuhnya.
Sebelumnya berasas catatan detikProperti, Danis mengatakan pada akhir Juli ini bakal ada 14 RPTJM di IKN nan siap huni. Progres p...