Ilmuwan Kebingungan dengan Fenomena Lubang Hitam Berdenyut Seperti Detak Jantung

JAKARTA - Para astronom menemukan bahwa beberapa lubang hitam berdenyut, seperti debar jantung. Tapi, tidak betul-betul hitup. Lantas, apa alasannya?

Sebuah tim astronom di Laboratorium Kunci Astrofisika Partikel di Akademi Ilmu Pengetahuan Tiongkok di Beijing telah mempelajari suar debar jantung terbaru dan menjelaskan proses nan mungkin memicunya dalam sebuah makalah nan diterbitkan di pedoman info pracetak arXiv. Mereka telah mengirimkan karya mereka untuk dipublikasikan di The Astrophysical Journal.

Suar nan mereka pelajari berasal dari IGR J17091-3624, sebuah lubang hitam nan terletak 28.000 tahun sinar dari Bumi.

Dengan menggunakan info sinar-X nan diambil dengan Neutron Star Interior Composition Explorer (NICER) dan Nuclear Spectroscopic Telescope Array (NuSTAR) pada 2022, tim tersebut menemukan bukti jelas adanya sinyal seperti debar jantung dalam suar tersebut.

Dengan mempelajari sifat-sifat perincian dari debar jantung tersebut, mereka menyimpulkan bahwa jenis degub ini disebabkan oleh hubungan dan ketidakstabilan di dalam materi nan mengelilingi lubang hitam.

Lubang Hitam 'Berdenyut' Saat Melahap Gas

Sebuah studi baru telah mengungkapkan gimana beberapa lubang hitam memancarkan degub sinar-X nan berirama, seperti debar jantung, saat mereka melahap gas dari bintang pendampingnya.

Para astronom menyebut kejadian ini sebagai "suar debar jantung". Sejauh ini ada dua lubang hitam nan berdenyut.

Mengapa Lubang Hitam Berdenyut?

Para peneliti percaya bahwa degub ini disebabkan oleh hubungan dan ketidak...