Hizbullah Hujani Kota Safed Israel dengan 80 Rudal Sebabkan Kebakaran

Sedang Trending   by: Kelvin 2 hari yang lalu

CNN Indonesia

Jumat, 27 Sep 2024 12:04 WIB

Kelompok perlawanan Hizbullah menyatakan telah menghujani Kota Safed, Israel, dengan 80 rudal pada Kamis (26/9) waktu setempat. Hizbullah hujani Kota safed Israel dengan 80 rudal. (Menahem KAHANA / AFP)

Jakarta, CNN Indonesia --

Kelompok perlawanan Hizbullah menyatakan telah menghujani Kota Safed, Israel, dengan 80 rudal pada Kamis (26/9) waktu setempat.

Safed nan merupakan kota di Galilea Utara jadi sasaran Hizbullah setelah Israel meluncurkan ratusan rudal ke wilayah selatan Lebanon.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sebuah laporan menyebut terjadi kebakaran besar di sejumlah area di Kota Safed akibat serangan rudal-rudal dari Hizbullah di Lebanon selatan, dikutip dari Middle East Eye.

Pertempuran antara Hizbullah membara pekan ini setelah kejadian ledakan pager dan handy talky di Lebanon nan menewaskan puluhan orang, termasuk personil Hizbullah. Milisi nan disebut-sebut proksi Iran itu menuduh Israel merupakan dalang di kembali ledakan pager dan handy talky.

Hizbullah juga dilaporkan meluncurkan sekitar 50 roket ke Kota Ahihud, sekitar 50 kilometer di barat Safed, Israel. Roket-roket itu juga menargetkan markas militer Israel, dikutip dari Yahoo News.

Militer Israel mengatakan satu rumah di Rosh Pina dekat Kota Safed rusak terkena roket. Meski demikian, tak ada satu pun korban cedera akibat roket itu.

IDF melaporkan sekitar 150 roket diluncurkan dari Lebanon ke sejumlah wilayah pendudukan Israel sejak Kamis (26/9) waktu setempat.

Israel juga telah menghujani wilayah Lebanon bagian selatan dan timur, termasuk Kota Beirut, dengan ratusan rudal.

Serangan itu juga menewaskan komandan pasukan elite Hizbullah.

Kementerian Kesehatan Lebanon menyatakan serangan Israel itu menewaskan lebih dari 500 penduduk Lebanoon.

Sebelumnya, Israel dilaporkan tengah mempertimbangkan rencana menginvasi Lebanon menyusul gempuran udara besar-besaran Tel Aviv ke negara itu berjalan sejak awal pekan ini dengan dalih memberangus milisi Hizbullah.

Kantor penyiaran publik Israel, Kan, melaporkan militer Israel tengah mempersiapkan operasi militer darat nan mungkin dilakukan di Lebanon.

Dikutip Al Jazeera, Kan melaporkan bahwa Menteri Pertahanan Yoav Gallant telah berjumpa dengan para tentara Israel nan sedang berlatih. Para tentara itu dikabarkan nan bakal dikerahkan untuk melancarkan invasi ke Lebanon.

Hingga saat ini, belum ada komentar resmi dari pihak militer Israel mengenai laporan tersebut.

(isa/bac)

[Gambas:Video CNN]

Selengkapnya
Sumber Artikel Internasional
Author  Kelvin
Artikel Internasional